Dirasa Oknum Kanwil Kemenag NTB Tidak Transfaran, Penanggung Jawab Katering Geram.

 

Foto Istimewa Awaluddin, Penanggung Jawab Katering UD.ANITA Masbagik Lombok Timur.

Lombok Timur -  Penanggung jawab salah satu Catering di Masbagik geram dan merasa dirugikan dengan munculnya perusahaan catering baru secara tiba - tiba memenangkan Tender pelayanan Catering 5.000 jemaah haji tahun ini tanpa adanya keterbukaan.

"Kami yang sudah ikut lelang dan memenuhi segala syarat yang diminta termasuk kelengkapan e katalog sangat merugikan karena tidak ada keterbukaan dari Pokja atau ULP Kemenag NTB", geram Awaluddin, Pemilik UD.Anita Catering Masbagik kepada sejumlah awak media. Selasa, (29/4).

Pengadaan Catering Jemaah Haji untuk 5.000 orang atau 12 kloter menurutnya semestinya akan dikawal UD. Anita Catering. Mengingat segala aturan termasuk data melalui E - Katalog yang diminta oleh ULP Kemenag sudah di penuhi.

Mengejutkan, hasil komunikasi oleh Panitia penyelenggara catering Embarkasi Lombok inisial ZM, catering yang bersangkutan justru di coret dan dimenangkan perusahaan Catering lain.

"Kekecewaan dari kami selaku pihak ketiga atau rekanan, pemenang tidak di sampaikan secara terbuka dan semuanya serba tertutup dan sudah terkesan di kondisikan", geramnya.

Ia pun mengungkapkan kekesalannya karena sudah 1 bulan lebih mengawal persiapan untuk memenuhi semua persyaratan yang di minta pihak ULP Kanwil Kemenag NTB. Namun justru akhirnya ia merasa dirugikan.

"Saya merasa sangat dirugikan, artinya aturan mainnya yang tidak transparansi dan kami menduga ada indikasi intervensi terhadap panitia yang kami yakini itu adalah oknum pejabat Kanwil Kemenag NTB", imbuhnya.

Orang yang familiar disapa Bang Ilham ini juga menduga ada keikut sertaan istri dari pejabat Kanwil Inisial ZM tersebut yang memerintahkan orang luar untuk mengakomodir atau mengarahkan pihak pemenang tender atau UD.Rizki asal Kekalek - Mataram.

"PPK dan Pejabat Pokja Kanwil Kemenag tidak terbuka terhadap kami yang sudah berjuang habis-habisan di awal kok kenapa dia (UD.Rizki_red) muncul di akhir terus dia yang di pakai lalu kami di coret", kesalnya.

Tentu kami menduga ada indikasi kong kalikong di dalam karena sejatinya e katalog itu harus di sampaikan secara terbuka bukan malah terkesan di tutup tutupi

Langkah selanjutnya, Penanggung Jawab Catering Bang Ilham mengancam akan meneruskan permasalahan ini kepada pihak yang berwajib.

"Kalau memang tidak ada itikad baik, maka kami akan teruskan ke Pihak yang berwajib ", tandasnya.

Seharusnya lanjut Bang Ilham, aturan main pihak penyelenggara Catering Jamaah haji, seminggu sebelum tanggal 1 Mei 2025 atau seminggu sebelum pemberangkatan jemaah haji, sudah diumumkan pemenang tendernya.

"Ini uang jama'ah semestinya oknum penyelenggara di Kemenag NTB yang diberikan amanah harus bersikap transparan. Jangan sampai terkesan ada yang di tutup tutupi terkait pelayanan Catering nya", cetusnya.(Yt)