Paslon Luthfi - Wahid Bersama Istri Saat Konferensi Pers Usai Debat Publik. Rabu malam, (30/10). |
Lombok Timur - Pasangan Calon (Paslon) Bupati wakil Bupati Lotim nomor urut 4 HM.Syamsul Luthfi - Abdul Wahid (Luthfi -Wahid) memberikan satu masukkan penting kepada KPU Kabupaten Lombok Timur selaku penyelenggara Debat terbuka Paslon terkait posisi pidato Ketua KPU yang dinilai tidak objektif.
"Kami ada satu catatan untuk KPU Kabupaten Lombok Timur, ketika pidato Ketua KPU sebaiknya posisinya di pinggir supaya yang disorot tidak hanya satu pasang calon saja, itu kelihatan sekali di televisi tadi sehingga kesannya tidak objektif", ungkapnya saat jumpa pers usia debat, Rabu malam, (30/10).
Oleh karena itu, Syamsul Luthfi berharap pada debat debat berikutnya apa yang menjadi masukannya itu menjadi perhatian pihak penyelenggara debat terbuka KPU Daerah Kabupaten Lotim.
"Kedepan mudah mudahan ini menjadi perbaikan untuk pelaksanaan debat kedua dan seterusnya", harapnya.
Dikesempatan yang sama Paslon Luthfi - Wahid yang mengangkat jargon Lombok Timur maju dan Harmonis menegaskan komitmen mewujudkan apa yang menjadi visi dan misinya.
"Kami pasangan Luthfi - Wahid mempunyai komitmen untuk mewujudkan Kabupaten Lombok Timur yang maju dan Harmonis", ucapnya.
Adapun sektor yang akan menjadi prioritas perhatian Paslon Luthfi - Wahid adalah memperhatikan dunia Pendidikan, Kesehatan dan pendapatan masyarakat. Mengingat, 3 variabel tersebut lanjut Luthfi adalah penentu indeks pembangunan manusia (IPM) di Kabupaten Lombok Timur.
"Pada sektor pendidikan kami akan mengeluarkan kartu Lombok Timur pintar untuk menutupi bantuan Operasional Sekolah yang selama ini dikeluarkan pemerintah Pusat", tandasnya.
Pada sektor kesehatan, Paslon ini akan menambah jangkauan layanan kesehatan, ia menilai selama ini masih banyak masyarakat yang belum terlayani dengan keberadaan BPJS KIS. Sehingga kedepannya melalui Kartu Lombok Timur Sehat jangkauan pelayanan akan lebih merata hingga ke pelosok pelosok daerah terpencil. Termasuk meningkatkan kualitas para nakes seperti dokter, bidan dan Perawat. Serta memaksimalkan fungsi RSUD yang dimiliki Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur. (DN1)
No comments:
Post a Comment