Gedung Baca Dinas Arpusda Lotim Akan Rampung Akhir November Mendatang.

Sekretaris Dinas (Sekdis) Arpusda Lotim (kiri) dan Kondisi Terkini Bangunan Gedung Baca (kanan). Kamis, (26/09).

Lombok Timur - Gedung Baca Layanan Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Arpusda) Lombok Timur yang dinilai berstandar Nasional sesuai jadwal akan rampung per tanggal 27 November 2024. Mengacu kepada surat keterangan kontrak yang sudah disepakati dan di tandatangani pemenang tender yang dananya bersumber dari APBN dan tambahan dana APBD.

"Kalau kita berbicara rampung itu kemungkinan bersamaan harinya dengan Pilkada, yakni akhir November tahun ini", ucap Sekdis Arpusda Lotim Marepudin, Kamis (26/09).

Lebih rinci disampaikannya, pembangunan yang dananya bersumber dari APBN dan dibantu APBD tersebut menelan biaya sebesar 10 Miliar Rupiah. Dengan perincian dari APBN sebesar 9 Miliar 750 juta Rupiah. Sisanya ditambah dari bantuan APBD yakni sekitar 250 juta Rupiah.

Gedung ruang baca perpustakaan sesuai RAB dan denah akan dibangun 3 lantai termasuk untuk pembaca disabilitas. Nantinya keberadaan diharapkan akan mampu memenuhi kebutuhan Dinas Arpusda dalam melayani para pelajar, mahasiswa dan masyarakat dari berbagai unsur untuk bisa nyaman mencari literasi yang dibutuhkan.

"Akan dibangun 3 lantai, lantai pertama untuk ruang baca umum, lantai kedua untuk ruang baca anak dan lantai ketiga untuk ruang disabilitas", urainya.

Dikatakannya, untuk ruang disabilitas lebih dikhususkan guna memberikan kenyamanan bagi pembaca disabilitas dan akses turun naiknya difasilitasi lift yang di awasi petugas.

Lokasi pembangunan gedung baca adalah pemanfaatan dari aula terbuka yang diapit musholla dan kantin. Sehingga dengan luas area yang ada dinilai cocok untuk dibongkar dan diperluas dengan desain lantai bertingkat yang nantinya akan memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pembaca yang masuk di Dinas Arpusda Lombok Timur.

"Mudah mudahan bisa rampung sebelum tanggal pelaksanaan Pilkada, biar bisa kita launching dan kita rencana akan undang dari Perpusnas juga", pungkasnya.(red)