Rakor Persiapan Event Alunan Budaya Desa Pringgasela, Selasa (09/07/2024). |
Lombok Timur _ Pemerintah Daerah Kabupaten Lotim bersama Dinas Pariwisata (Dispar) menggelar rapat koordinasi persiapan Alunan Budaya Desa Pringgasela ke - 8. Berlangsung di Rupatama 1 Kantor Bupati Lotim, Selasa (9/8).
Pj. Bupati Lotim H.M.Juaini Taofik diwakili Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Ahmad Masfu memaparkan bahwa event Alunan Budaya Desa Pringgasela yang ke - 8 saat ini sudah menjadi event Nasional, sehingga membutuhkan persiapan yang matang.
"Tentu perlu persiapan yang betul betul matang sebelum pelaksanaannya", paparnya.
Guna memastikan kegiatan berlangsung sesuai harapan lanjut Masfu, perlu dilakukan persiapan melalui koordinasi semua pihak terkait. Disamping juga memastikan semua unsur yang terlibat sudah mengetahui siapa, bagaimana dan apa yg akan dilakukan dalam kegiatan yang dihelat setiap tahun tersebut.
"Pemda tentu sangat mensuport kegiatan ini karena selain ajang promosi budaya juga bisa membawa nama baik daerah", terangnya.
Jelang H - 3 Event tersebut, dalam rakor Dinas Pariwisata Lotim meminta sinergi atau kerjasama semua OPD Lingkup Pemkab Lotim. Hal itu mengacu kepada arahan dan harapan Penjabat (Pj) Bupati agar kegiatan Alunan Budaya Pringgasela bisa berjalan sesuai yang diharapkan. Menurutnya, sudah selayaknya semua pihak baik dari unsur pemerintah, swasta dan Masyarakat turut bangga dan ikut berpartisipasi.
"Intinya disini adalah sinergi dan kolaborasi, waktu event sudah semakin dekat H-3, jadi sesuai arahan Pak Pj. Bupati, apa yang menjadi kebutuhan Panitia harus kita support sebisa kita, karena ini gawainya Lombok Timur secara keseluruhan ", terang Widayat, Kepala Dinas Pariwisata Lotim.
Sebelumnya, dalam berbagai kesempatan, Penjabat (Pj) Bupati Lotim H.M.Juaini Taofik sangat respek dan mendorong Event Alunan Budaya Desa Pringgasela. Mengingat, event tersebut selain telah masuk dalam kalender event Nasional, nantinya juga akan menjadi kebanggaan masyarakat Lombok Timur.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Pj.Bupati yang senantiasa respek terhadap semua kegiatan yang berbau kreativitas anak muda calon pemimpin masa depan Bangsa. Termasuk di dalamnya alunan budaya Desa. Saya juga berharap alunan budaya Desa ini akan menjadi salah satu kebanggaan masyarakat Lombok Timur", imbuhnya.
Dinas Pariwisata Lotim berharap semua Instansi atau Dinas Lingkup Pemda dan Sekolah - Sekolah terutama yang ada pinggir jalan menuju Desa Pringgasela memasang Banner ucapan Selamat atas terselenggaranya Alunan Budaya Desa Pringgasela.
Terakhir Widayat memaparkan, Event Alunan Budaya Desa Pringgasela selain sebagai ajang promosi budaya Kabupaten Lombok Timur juga diharapkan bisa berdampak positif untuk kemajuan ekonomi masyarakat sekitar.
"Harapan terakhir kami tentu ada feed back kegiatan ini untuk masyarakat, percuma kegiatan itu di selenggarakan kalau tidak membawa keuntungan juga dari sektor ekonomi untuk masyarakat sekitar", tandasnya.
Senada dengan yang disampaikan Kadispar Lotim, Ketua penyelenggara Kegiatan Ahmad Feriawan Muas mengatakan saat ini persiapan Alunan Budaya Desa Pringgasela sudah mendekati 90 persen.
"Sudah mendekati 90 persen, yang belum tinggal venue aspek produksi dari instalasi jalan sepanjang tugu sampai perempatan Pringgasela akan dihias bambu dan yang lainnya", bebernya.
Panitia penyelenggara juga berharap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno bisa berkesempatan hadir membuka dan memeriahkan acara tersebut.
"Dari kementerian insyaallah Pak Menteri akan hadir, semoga tidak ada kendala, beliau kita jadwalkan hadir tanggal 17 Juli nanti", sebutnya.
Adapun sesuai schedule kegiatan akan berlangsung selama 7 hari, dimulai pada hari Sabtu, tanggal 13 Juli dan akan berakhir pada Sabtu malam Minggu tanggal 20 Juli. Event akan dimeriahkan Pawai budaya, Bazar Makanan Tradisional, Senam dan Jalan sehat yang dibarengi pembagian door prize, Musik Hadroh dan tabligh Akbar, pertunjukan tarian dan seni budaya lainnya. Turut hadir dalam rapat persiapan Alunan Budaya Desa Pringgasela perwakilan semua OPD dan pemerhati Pariwisata.(red)
No comments:
Post a Comment