Pj. Bupati Buka Musrembang Kabupaten Lotim Bahas RPJPD Dan RKPD.

Penjabat (Pj) Bupati Lotim H.M.Juaini Taofik,M.AP saat Menandatangani MoU RPJPD Dan RKPD Di Pendopo Bupati Lotim Kamis, (18/04/2024).

LOMBOK TIMUR - Penjabat (Pj) Bupati Lotim buka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RPJPD Kabupaten Lotim Tahun 2025 - 2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 dengan visi Lotim berkemajuan, sejahtera, berbudaya, dan berkelanjutan.

Dalam Musrenbang tersebut Pemerintah Kabupaten Lotim melibatkan Bappeda NTB, Ketua DPRD Kabupaten Lotim, OPD Lingkup Pemkab Lotim, semua Camat dan seluruh elemen masyarakat. Termasuk perwakilan dari organisasi masyarakat, tokoh masyarakat, akademisi, serta perwakilan dari sektor swasta. 

Dalam sambutannya, Pj. Bupati H.M.Juaini Taofik menyampaikan tujuan dari Musrenbang  untuk mengidentifikasi program dan kegiatan pembangunan yang menjadi prioritas masyarakat Kabupaten Lotim.

Termasuk pembahasan berbagai isu dan tantangan pembangunan yang dihadapi Kabupaten Lotim kedepan. Salah satu isu penting yang menjadi fokus pembahasan adalah pembangunan infrastruktur. Hal itu dinilai sangat penting, mengingat Kabupaten Lotim merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat yang memiliki letak geografis yang cukup sulit. 

"Dalam hal ini, infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan transportasi perlu dikembangkan agar aksesibilitas ke berbagai wilayah di Kabupaten Lotim menjadi lebih mudah", terang H.M.Juaini Taofik.

Selain itu, pembangunan pada  sektor Pariwisata juga menjadi fokus pembahasan dalam Musrenbang. Kabupaten Lotim dianggap memiliki potensi wisata yang cukup besar seperti keberadaan pantai-pantainya yang indah, pulau-pulau kecilnya yang eksotis, serta wisata budaya dan sejarah yang menarik. Sehingga diharapkan kedepan pembangunan daerah dari sektor Pariwisata diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi di Kabupaten Lotim.

Namun, lanjut Juaini Taofik, pembangunan sektor Pariwisata juga perlu dikelola dengan bijak. Sehingga tidak merusak lingkungan dan budaya lokal yang ada. Oleh karena itu, memastikan pembangunan yang berkelanjutan menjadi hal yang penting dalam Musrenbang.

Dalam rangka mencapai visi Lotim berkemajuan, sejahtera, berbudaya, dan berkelanjutan, perlu adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan sektor swasta. Berbagai sinergi dan inovasi dibutuhkan dalam pembangunan Kabupaten Lotim, termasuk pemanfaatan teknologi dan pengembangan SDM yang berkualitas.

Sejalan dengan Musrenbang Lotim 2025-2045, Pemerintah Kabupaten Lotim juga tengah menggodok RKPD 2025 dengan visi yang sama. RKPD nantinya akan menjadi panduan dalam penyelenggaraan pembangunan selama lima tahun ke depan.

Dalam RKPD 2025, Pemerintah Kabupaten Lotim akan menetapkan sasaran pembangunan yang lebih spesifik dan detail, serta membuat perencanaan anggaran untuk program dan kegiatan yang telah ditetapkan. RKPD juga akan memuat indikator kinerja yang jelas, sehingga dapat dijadikan tolak ukur dalam evaluasi pembangunan yang telah dilakukan.

Melalui Musrenbang Lotim 2025 - 2045 dan RKPD 2025 dengan visi Lotim berkemajuan, sejahtera, berbudaya, dan berkelanjutan, diharapkan pembangunan di Kabupaten Lotim dapat berjalan dengan lebih terarah dan efektif dalam mencapai tujuan jangka panjangnya. (red).