Proses Penarikan Perahu Yang Tergenang air Oleh Tim SAR Lotim. Senin, (01/4/24). |
Lombok Timur_ Sebanyak empat orang Pemancing asal Lotim ditemukan nelayan lainnya di Gili Petagan Desa Padak Guar Kecamatan Sambalia. Mereka ditemukan usai dihantam ombak pada Senin (1/4/24).
Dari informasi yang dihimpun, kronologis kejadian berawal pada hari Ahad (31/3/24), sekitar pukul 16:30 wita, Samsudin, Warga Tibu Borok pergi memancing bersama dengan tiga orang tamunya yaitu H. Husni Waldi (Loteng), Mukti Ali dan Herman (Pancor) di sekitar perairan Gili Lampu.
Tidak seperti biasanya, Samsudin hingga sore hari belum balik. Bahkan hingga waktu Sholat magrib tiba, Samsudin bersama tiga orang tamunya belum juga kembali. Terhadap kondisi itu, beberapa orang berusaha melakukan pencarian di beberapa lokasi biasa tempat memancing.
Dalam proses pencarian, warga menepi ke Gili Lampu akibat dihantam cuaca buruk dan angin kencang. Beruntung keempat pemancing tersebut ditemukan dalam kondisi selamat dari maut dengan cara berpegangan di perahu yang dikenakan memancing.
Dari pengakuan salah satu pemancing, sekitar pukul 14:00 wita, Perahu yang ditumpanginya dihantam ombak di Gili Petagan.
Akibatnya, setengah perahu digenangi air. Beruntung para pemancing masih dapat berpegangan di perahu hingga Senin (1/4).
Sekitar pukul 06:00 wita, tuturnya, sebuah perahu nelayan melintas di perairan tersebut.
Tanpa menunggu lama, mereka meminta pertolongan. Alhasil, nelayan yang melintas dari arah Labuhan Lombok menolong mereka dan membawa ke pinggir pantai Gili Lampu dengan kondisi selamat.
Sementara itu, perahu yang tergenang air berusaha ditarik ke pinggir pantai oleh Tim SAR.(red)
No comments:
Post a Comment