 |
| Direktur Utama PT.BIP Lalu Rujita Di Dampingi Kuasa Hukumnya Saat Photo Bersama PJ.Bupati H.M.Juaini Taofik.M.AP (Selasa,30/04/2024). |
Lombok Timur – Satu lagi kabar baik datang dari Lombok bagian selatan. Setelah menjadi Kampung Lobster dan Pusat pengembangan Budidaya Rumput Laut Nasional, Investor dari Australia kepincut untuk membangun Bungalow di Kawasan Teluk Ekas, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur (Lotim).
Rencana pembangunan tersebut tentunya akan menambah deretan sejumlah property yang telah dibangun beragam investor dari dalam dan luar negeri yang telah terpikat hatinya dengan keindahan Pulau Lombok di bagian Selatan .
Investor dari negara Kanguru tersebut telah memberikan kepercayaan kepada PT. Berlian Insan Perkasa (BIP) untuk merealisasikan pembangunan tersebut.
"Proses perizinan sudah on the track," kata Direktur Utama PT. BIP Lalu Rujita, Selasa 30 April 2024.
Sementara lahan yang berada di pinggir pantai dengan view indah dari daerah perbukitan teluk Ekas tersebut akan menjadikan destinasi wisata di sana berbeda dibandingkan property lainnya.
Keinginan untuk membangun bungalow tersebut, kata Rujita yang didampingi konsultan hukumnya, Sahri, S.H. itu, sebenarnya lebih dimaksudkan untuk menjadikan daerah di sana sebagai second home bagi para investor.
"Mereka (para investor_red) tersebut ingin menanamkan modalnya untuk membangun property dimaksud sebagai rumah kedua mereka. Kalau kemudian ada tamu lain yang ingin juga menginap di sana kelak, maka tentu akan dilayani di saat sang investor tidak sedang berada di Indonesia", bebernya.
Masih kata Lalu Rujita, sekitar 10 hektar lahan di sana masih dalam proses pembebasan. Dana untuk pembebasan lahan telah masuk ke Indonesia. PT. BIP selaku pelaksana proyek berharap pemerintah Lotim memberikan dukungan atas pelaksanaan pembangunannya.
Tim pelaksana Pembangunan bungalow tersebut pun telah menghadap ke Pj. Bupati Lombok Timur, H. M. Juaini Taofik, M.AP beberapa waktu lalu.
"Kami membuka kesempatan bagi para investor untuk mengembangkan investasi di Ekas dan sekitarnya,’’ kata Juaini Taofik saat itu.
Satu catatan yang diminta kepada investor, yakni saat pelaksanaan pembangunan property dimaksud, masalah lahan telah clear and clean.
"Kita tidak mau ada masalah dengan penduduk sekitar maupun persoalan hukum akan timbul kelak saat pembangunan konstruksi maupun saat operasional,’’ lanjut H.M.Juaini Taofik.
Lebih jauh disampaikannya, Pemkab Lombok Timur berjanji akan mempermudah semua proses perizinan dimaksud, sesuai dengan prosedur yang ada. Hal lainnya, ruas jalan menuju ke daerah wisata di Lombok Timur bagian Selatan saat ini sedang berjalan dan sedang dalam proses perencanaan.
"Kami memahami bahwa investasi bisa berjalan kalau infrastruktur pendukung seperti berbagai sarana seperti jalan dan jembatan serta lainnya tersedia dengan baik", demikian tutup Juaini Taofik. (red)
No comments:
Post a Comment