 |
| Photo Proses Pelantikan Tiga Jabatan Guru Fungsional Di Aula Kantor Dinas Dikbud Lotim Jum'at (5/5/2024). |
Lombok Timur _ Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Timur melantik Tiga Pejabat Fungsional (Japung) tenaga guru lingkup Dinas Dikbud.
Pelantikan berlangsung Jum'at, (05/4/2024) di aula Kantor Dinas Dikbud Lotim. Dalam amanatnya, Kadis Dikbud Izzuddin, S.Pd menyampaikan pejabat yang dilantik tetap menjaga amanah dan tugas yang diemban demi kemajuan dan citra baik bidang pendidikan.
"Ada beberapa hal yang perlu kami ingatkan, yang pertama kita sekarang sudah diberikan amanah dalam menjalankan kurikulum pendidikan sejak di luncurkannya Kurikulum Merdeka", terangnya.
Dimana kata Izzuddin, para tenaga pendidik harus bisa bergerak secara dinamis, sebagai tenaga guru yang profesional. Sehingga para guru yang dilantik tidak pasif dan melek tekhnologi. Mengingat saat ini di era kemajuan teknologi digitalisasi sangat pesaat.
"Diharapkan kepada pejabat yang dilantik harus melakukan transformasi di dunia pendidikan, tidak boleh kaku", tegasnya.
Masih kata Kadis Dikbud, ada beberapa program yang terus didorong Dikbud salah satunya platform merdeka belajar. Para guru diminta untuk tetap mengakses platform merdeka belajar secara berkesinambungan. Guna memudahkan para tenaga pendidik dalam proses belajar mengajar di dalam kelas.
Tidak hanya guru lanjut Izzuddin, namun para siswa juga diharapkan bisa ikut belajar mengakses akun merdeka belajar sehingga para siswa bisa mandiri dalam mengakses materi yang akan disampaikan.
Di episode yang ke - 17 guru yang dilantik diminta untuk bisa berkontribusi dalam muatan lokal dan juga dalam hal Raport pendidikan diharapkan para guru juga bisa meng eksplorasi raport pendidikan serta bisa mengintervensi perencanaan anggaran BOS sehingga bisa terarah.
Ditambahkannya, ada indikator yang menjadi tolak ukur untuk anggaran yang masih berwarna merah sehingga keterlibatan para guru dalam hal perencanaan eksplorasi raport kedepan bisa berwarna hijau.
Sarana dan prasarana serta sumber daya manusia lanjut Izzuddin harus bisa seimbang dengan tetap membangun kolaborasi dengan rekan sejawat. Sehingga penilaian yang berbasis assessment itu kedepannya tidak menjadi penghalang dalam mencapai hasil capaian proses belajar mengajar para tenaga pendidik di Dunia Pendidikan.(red).
No comments:
Post a Comment