 |
| Kepala DKP Lotim Saat Menerima Piagam Penghargaan Dari Badan Pangan Nasional Republik Indonesia Di Jakarta.Jum'at, (16/02/2024). |
Lombok Timur - Kabar baik datang dari Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Lotim. DKP mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Lotim berhasil mendapatkan Piagam Penghargaan dari Badan Pangan Nasional Republik Indonesia (RI) setelah Kabupaten Lotim masuk dalam 5 Besar Terbaik untuk skor Pola Pangan Harapan (PPH).
"Alhamdulillah kita Kabupaten Lotim berhasil meraih juara Ke - 4 dari 5 peraih penghargaan terbaik untuk Skor PPH Se- Indonesia", ungkap Kadis Ketahanan Pangan (DKP) Lotim drh.Achsan N.H. diruangannya Selasa, (20/02).
Dinas Ketahanan Pangan Lotim masuk kedalam 5 besar terbaik untuk capaian skor PPH Nasional setelah berhasil mengalahkan 518 Kabupaten/Kota se Indonesia. Penghargaan diberikan langsung di Jakarta pada Jum'at, 16 Pebruari lalu.
Daftar Kabupaten/Kota yang masuk kedalam peringkat 5 Besar tersebut adalah Kabupaten Sumenep diurutan pertama disusul Kabupaten Wonosobo diurutan kedua, Kabupaten Aceh diurutan ke tiga, Kabupaten Lotim diurutan ke empat dan Kabupaten Lumajang diurutan kelima.
Adapun Indikator penilaian Kabupaten/Kota mendapatkan penghargaan imbuh drh.Achsan adalah tingkat konsumsi masyarakat dari jumlah komoditi untuk masing masing individu. Semakin tinggi skor PPH maka akan semakin tinggi tingkat keberagaman pangan dan tingkat gizi masyarakat bisa balance atau semakin bagus.
Data yang masuk ke Badan Pangan Nasional imbuh Achsan N.S. bukan sembarang data, melainkan langsung dari Badan Pusat Statistik (BPS) melalui SUSENAS atau Survei Sosial Ekonomi Nasional.
SUSENAS merupakan salah satu survei yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) untuk menghasilkan berbagai macam indikator di bidang Sosial dan Ekonomi seperti pendidikan, kesehatan, pengeluaran rumah tangga dan yang lainnya.
"Ini bentuk kepedulian Bapak Bupati dan semua jajaran kepada Warga Lombok Timur dalam menerapkan pola Pangan Harapan", tandasnya. (red).
No comments:
Post a Comment