Lombok Timur - Dalam rangka upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pangan di Kabupaten Lotim serta menekan angka Inflasi harga secara Nasional. Pemerintah pusat mengintruksikan masing - masing Pemerintah daerah untuk menggerakkan pangan murah untuk masyarakat.
Instruksi tersebut kemudian disambut baik Pemda Lotim. Dimana, di Lotim sendiri gerakan pangan murah terus dilakukan hingga menyentuh sekitar 40 titik sasaran. Seperti yang dilakukan di Lapangan Tanjung Kecamatan Labuhan Haji dikemas melalui Bazar Murah yang dirangkai dengan "Hari Pangan Sedunia". Kegiatan Bazar tersebut langsung diserbu masyarakat setempat.
Kegiatan dibuka langsung Pj.Bupati Lotim H.M.Juaini Taofik. Dalam sambutannya, Juaini mengatakan hingga saat ini ketersediaan kebutuhan pangan di Lombok Timur terutama Beras masih terbilang aman hingga Maret 2024 mendatang. Sembari membantu masyarakat Lotim melalui kebijakan - kebijakan solutif, Juaini berharap hal itu bisa membantu masyarakat.
"Ketersediaan pangan kita masih aman, semoga apa yang kita lakukan ini bisa menjadi solusi dan bermanfaat bagi masyarakat", tuturnya.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pemda Lotim drh.H.Achsan Nasirul Huda. Saat ditemui dilokasi Bazar ia mengatakan gerakan pangan murah tersebut adalah program Pemerintah dalam upaya membantu kebutuhan pokok masyarakat dan menekan inflasi terutama pada kebutuhan pokok beras yang saat ini masih mengalami kenaikkan harga.
"Gerakan ini dilakukan serentak diseluruh di Indonesia dibuka langsung Kemendagri Tito Karnavian . Tujuannya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok terutama Beras", ungkapnya Senin, (16/10/23).
Achsan menambahkan memasuki masa paceklik seperti saat ini, pemerintah harus hadir memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya di Kabupaten Lotim.
Sementara itu ditempat yang sama Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Lotim M.Saukani menyampaikan dalam Bazar Murah kali ini pihaknya menurunkan beras sebanyak 9 Ton dan beras Premium sesuai kebutuhan Masyarakat.
Selain beras, pihaknya juga menyediakan minyak goreng sebanyak 1Ton, tepung terigu dan gula yang dijual lebih murah dengan harga dipasar.
"Guna menjaga stabilitas harga maka Bulog sudah seharusnya ikut andil membantu masyarakat", terangnya.
Sementara saat ditanya terkait stok beras di Bulog, ia dengan tegas mengatakan ketersediaan beras masih aman dan tersedia hingga panen pada awal 2024 mendatang.
"Masyarakat tidak perlu khawatir karena stok di kami masih tersedia sampai awal Panen tahun depan ", pungkasnya. (red)
No comments:
Post a Comment